Sabtu, 06 Februari 2010

MELATIH KREATIVITAS ANAK

Tiap kali ke pusat perbelanjaan, entah itu hypermarket atau mal, saya dan anak-anak selalu buat kehebohan. Tentu kehebohan buat kami sendiri dan nggak bikin security pusat perbelanjaan itu panik sampai mengusir kami. Oh, no!



Kehebohan yang kami buat biasanya adalah sebuah aktivitas permainan yang sederhana, dimana memanfaatkan situasi, tempat, atau benda yang ada di sekitarnya. Misalnya kalo kita ke hypermarket. Kita memanfaatkan produk-produk yang dijual di situ kayak bola basket atau keranjang belanjaan. Kalo bola basket, kami akan melakukan passing (melemparkan bola ke orang lain) atau dribbling di tempat seolah kami sedang berlomba. Kalo keranjang, kami manfaatkan buat mobil-mobilan.

Terkadang ada sebuah hypermarket yang berlantai licin, saya mengajak anak-anak buat berdansa atau pura-pura main ski. Kedua anak kami lari lalu tiba-tiba menghentikan kaki mereka. Nah, karena lantai licin, kaki mereka akan meluncur seperti orang yang sedang main ice skiting di salju.



Ketika di pusat perbelanjaan semacam Centro, kami memanfaatkan manequeen atau boneka-boneka yang memamerkan pakaian. Hanya dengan sebuah boneka, kami bisa beraktivitas gokil-gokilan. Entah itu menjadikan si boneka sebagai pasangan, kepala boneka digantikan dengan kepala anak-anak kami, sampai anak-anak kami bergaya seolah boneka yang sedang dipajang.

Ada satu pusat perbelanjaan yang menjadi favorit anak-anak kami, dimana tiap kali ke tempat itu kami selalu memanfaatkan kaca. Maksudnya, ada sebuah kaca pembatas antara ruang satu dengan ruang lain. Sebagian kaca itu ditempeli stiker buram, sehingga di kaca itu ada yang buram ada yang tidak buram. Nah, anak-anak kami, termasuk saya, menempelkan wajah ke kaca tersebut. Hasilnya, hidung jadi bertambah pesek, bibir jadi terlihat memble, dan wajah-wajah jelek mirip binatang babi akan terlihat jelas.



Begitulah keluarga kami. Saya dan istri selalu melakukan aktivitas fun dan kreatif di tempat-tempat yang barangkali nggak terpikirkan oleh keluarga lain. Terkadang ketika kami melakukan aktivitas ini, beberapa orang yang ada di sekitar kami melihat kami dengan wajah aneh. Mereka pasti akan menyangka kami adalah keluarga gokil. Ya, terserah aja sih. Yang tahu kami keluarga seperti apa hanya kami dan Allah yang tahu, ya nggak? Yang pasti, kami keluarga baik-baik, kok, yang tentunya keluarga yang fun, sehat, dan kreatif.


all photos copyright by Brillianto K. Jaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar