Tak seperti kebanyakan anak-anak,
bagi Khaira, Allah swt bukan zat yang menakutkan. Justru Allah adalah zat yang
sangat yang menyenangkan. Ini terbukti dari keinginannya untuk memeluk Allah
swt begitu sampai di surga.
“Begitu sampai di surga, Ade mau memeluk Allah, ah,” ujar Khaira
pada istri saya setelah selesai membacakan doa ba’da Isya.
“Lho, memangnya kenapa Ade mau peluk Allah?” pancing istri saya.
“Soalnya Allah telah baik sama kita. Allah sudah menghapuskan dosa-dosa
kita,” jelas Khaira.
Ah, luar biasa putri kami ini.
Biasanya, anak-anak di usianya takut pada Allah swt, lantaran Allah dianggap ‘kejam’.
Memberikan peraturan yang sulit, sehingga manusia selalu mendapatkan dosa.
Lalu, anak-anak yang banyak dosa, akan dimasukkan ke neraka yang panas dan
mengerikan.
“Insya Allah kita ketemu Allah ya, De. Dan Ade bisa memeluk Allah...”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar